Pembuatan PBO: Buat Email di Yahoo dan Gmail (Part 2: Gmail)

Setelah sebelumnya saya memperkenalkan cara membuat email di Yahoo, kini saatnya membuat email di gmail. Gmail adalah layanan email yang disediakan oleh si mesin pencari yaitu google. Memiliki email di gmail sangat saya anjurkan, pasalnya selain email di gmail gratis, dia juga mempunyai kelebihan yang pantas dibanggakan dibandingkan layanan email yang lain yaitu kapasitas simpan yang besar dan lebih mudah untuk diakses. Selain itu, email gmail ini mutlak dibuat untuk memudahkan membuat blog di blogspot.

Langkah pertama membuat email di gmail adalah sebagai berikut:

1. Langkah paling awal, siapkan koneksi internet, buka browser, saya sarankan untuk memakai mozila fire fox, karena lebih enak dan cepat menurut saya

2. Masukan alamatnya urulnya http://mail.google.com/ atau  http://gmail.com atau kamu juga bisa masukan dulu http://google.co.id, kemudian klik menu gmail pada bagian atas jendela google
 

Pembuatan PBO: Buat Email di Yahoo dan Gmail (Part 1: Yahoo)

Account email adalah salah satu modal utama pembuatan Papan Bimbingan Online. Dalam hal ini, saya merekomendasikan account email di Yahoo dan Gmail. Email di yahoo, pada penggunaannya nanti bisa digunakan untuk mengaktifkan layanan chat atau konseling online melalui chat, selain itu dapat juga mengaktifkan layanan konseling kelompok melalui milis. 

Untuk email di Gmail, nantinya dapat digunakan untuk membuat blog di blogspot. Blog yang saya rekomendasikan di sini adalah blogspot. Kenapa Blogspot, karena banyak fasilitas gratis yang tersedia untuk blogspot dalam membuat tampilannya lebih terlihat menarik. Selain itu, gmail juga mempunyai beberapa website terintegrasi dengan google, seperti 4shared.com yang menjadi tempat siswa mendownload lebih mudah, serta layanan video online di Youtube.

Dalam proses pembuatan ini,

Teori-teori: Pengembangan Papan Bimbingan Online

Berkaitan dengan media Papan Bimbingan, selama ini dalam pelaksanaan layanan informasi Bimbingan dan Konseling di sekolah masih menggunakan metode Papan Bimbingan yang ditempel di papan pengumuman sekolah, sehingga kadang materi papan bimbingan tercampur dengan beberapa pengumuman sekolah. Padahal Papan Bimbingan ini sendiri seharusnya berada terpisah dengan pengumuman yang di sekolah.

    Menurut Bimo Walgito (2004:183) penggunaan papan bimbingan tempel dinilai tidak efektif jika tidak berada ditempat strategis yang dapat dilihat oleh seluruh siswa. Namun dalam realita, papan bimbingan terlihat rancu dengan papan pengumuman maupun dengan majalah dinding yang dibuat oleh siswa.

Tak hanya itu saja, papan bimbingan tempel juga tidak memuat informasi yang banyak sehingga perlu diupdate berulangkali, namun terkadang peng-update-tan informasi tersebut terlalaikan karena kesibukkan guru dengan masalah–masalah  pada  siswa atau program layanan yang lain.
 
     Dengan perkembangan teknologi informasi saat ini, bidang Bimbingan dan Konseling harus mampu memanfaatkan teknologi tersebut. Dengan munculnya internet, kurikulum 2004 tentang mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi, bahkan dengan adanya kelas belajar di sekolah yang berbasis internet (Kelas ICT),

Teori-teori: Kajian tentang Blog di Internet

A. Pengertian Blog
Menurut Enda Nasution dalam tulisannya di Apa Itu Blog? (2008)  yang mengutip tulisan John Barger menjelaskan bahwa, blog adalah kependekan dari weblog. Istilah ini digunakan John Barger untuk menyebut website pribadi yang selalu diupdate secara kontinyu dan berisi link-link menuju website lain yang mereka anggap menarik, disertai dengan  komentar-komentar mereka sendiri.

Sejalan dengan pengertian tersebut, dalam website Webster’s New Millenium Dictionary of English menyatakan bahwa blog adalah
“a personal website that provides updated headlines and news articles of other sites that are of interest to the user, also may include journal entries, commentaries, and recommendations compiled by user; also written  weblog; weblog also called blog.”
Yang artinya; blog merupakan sebuah aplikasi web pribadi yang berisi tentang artikel berita dan isu-isu aktual yang berasal dari situs lain yang disukai oleh penulis (blog), juga didalamnya terdapat tulisan, komentar-komentar, dan rekomendasi yang ditulis oleh pembaca blog ; juga penulis blog; weblog juga disebut blog”.

Teori-teori: Teknologi Informasi di Sekolah

Teknologi informasi menurut Wikipedia Bahasa Indonesia yang dikutip dari website wikipedia (2008), merupakan sebuah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian informasi dari pengirim ke penerima sehingga lebih cepat, lebih luas sebarannya, dan lebih lama penyimpanannya. Senada pengertian tersebut, menurut Abdul Kadir (2005:2) mengutip Martin (1999) memiliki pendapat bahwa teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.

Hal yang sama juga di ungkapkan oleh William dan Swayer (2003) yang dikutip Abdul Kadir (2005:2) yang menyatakan bahwa teknologi informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Teknologi Informasi adalah seperangkat media atau alat yang berhubungan dengan komputer baik hardware maupun software yang digunakan untuk memproses, menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi dalm bentuk data, suara, dan video.

Teori-teori: Bimbingan dan Konseling dalam Teknologi Informasi

Menurut Kartadinata (2002) menjelaskan bahwa tatanan kehidupan abad 21 sebagai era globalisasi, ditopang dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin canggih. Dengan teknologi (terutama teknologi informasi), umat manusia benar-benar menjadi satu. Nampaknya tidak ada lagi sudut-sudut wilayah bumi yang tersekat dan terisolasi berkat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi itu. Kini umat manusia bukan lagi berbicara jarak antara suatu negara dengan negara lainnya yang dihitung dalam satuan hari atau jam, melainkan dalam hitungan detik karena cybernet dan cybernation (Uman Suherman, 2007:5).

Dalam perkembangan masyarakat global saat ini, tidak dapat disangkal bahwa saat ini kita hidup dalam dunia teknologi. Hampir seluruh sisi kehidupan kita bergantung pada kecanggihan teknologi, terutama teknologi komunikasi. Menurut Devi Ari Mariani (Pelling, 2002) ketergantungan kepada teknologi ini tidak saja di kantor, tetapi sampai di rumah-rumah. Bahkan konseling sebagai usaha bantuan kepada siswa, saat ini telah mengalami perubahan-perubahan yang sangat cepat. Perubahan ini dapat ditemukan pada bagaimana teori-teori konseling muncul sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau bagaimana media teknologi bersinggungan dengan dengan konseling. Media dalam konseling tersebut antara lain adalah komputer dan perangkat audio visual.

Teori-teori : Kajian tentang Papan Bimbingan

Dalam salah satu layanan bimbingan dan konseling, terdapat jenis layanan informasi yang bertujuan untuk memberikan siswa informasi tentang  berbagai macam hal yang mendukung keberhasilan dalam hidupnya. Salah satu media layanan informasi itu adalah papan bimbingan. Berkaitan dengan hal tersebut, Achmad Juntika Nurihsan (2005: 35) menjelaskan bahwa kegiatan utama layanan dasar bimbingan, responsif, perencanaan individual, dan dukungan sistem, dalam implementasinya didukung dengan beberapa jenis layanan. Salah satunya adalah layanan informasi yang merupakan layanan dalam memberikan sejumlah informasi kepada peserta didik. Tujuan layanan ini adalah agar peserta memiliki informasi yang memadai baik informasi tentang dirinya maupun informasi tentang lingkungannya. Informasi yang diterima oleh siswa merupakan bantuan dalam membuat keputusan secara tepat.
Dalam buku Bimbingan dan Konseling di Sekolah menyatakan bahwa papan bimbingan adalah papan yang memuat hal-hal yang perlu diketahui oleh siswa, sehingga papan bimbingan tersebut memuat informasi-informasi siswa serta materi-materi yang mengundang unsur bimbingan. Selain itu,

Kenapa website PBO menggunakan Blog

Dalam pengembangan Papan Bimbingan Online ini, penulis merekomendasikan untuk menggunakan blog terutama menggubakan blog enggine di blogspot atau blogger. Pembuatan website Papan Bimbingan Online pada dasarnya dapat menggunakan website builder software atau software pembuat website seperti Office Frontpage, Macromedia Flash, dll. Atau jika ingin yang lebih mudah dapat menggunakan software Content Management System (CMS) seperti Joomla, Drupal, Wordpress, dll. 

Perekomendasian penulis untuk menggunakan blogspot dikarenakan layanan diblogspot dapat dengan mudah untuk meng-custom atau mengotak-atik tampilan, selain itu banyak sekali template yang dapat didownload gratis oleh pembuat. Setting script untuk memperindah tampilan juga sangat banyak tersedia, seperti, Icon Yahoo Messengger online, tampilan data pengunjung, tampilan share informasi papan bimbingan melalui social network. Sebab utama dipilihnya blogspot juga karena orang proses pembuatan blog di blogspot sangat mudah.

Kenapa Bimbingan dan Konseling di Sekolah Perlu PBO

Saat ini, banyak sekolah telah mengadakan kelas berbasis ICT (Information Communication Technology/Teknologi Informasi dan Komunikasi) atau pengenalan ICT dari sejak Sekolah Dasar. Teknologi ICT juga sudah mulai digunakan dalam pelaksanaan proses belajar mengajar sehari-hari telah sebagai salah satu media belajar. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara penulis disuatu sekolah pada siswa kelas ICT dan Koordinator Bimbingan dan Konseling, di sekolah tersebut belum memiliki media layanan informasi bimbingan dan konseling yang dapat diakses secara online melalui internet. Hal ini dapat menjadi tolak ukur awal bahwa layanan Bimbingan dan Konseling belum sepenuhnya mampu mengakomodir kebutuhan peserta didik terutama di kelas ICT ataupun siswa-siswa yang mengakses internet. 

Berdasar hasil wawancara penulis dengan siswa kelas ICT, sebagian besar siswa kelas ICT tersebut mengaku memerlukan adanya layanan Bimbingan dan Konseling di sekolahnya memiliki layanan BK berbasis internet, hal ini dikarenakan mereka setiap hari mengakses internet, sehingga siswa kelas ICT tersebut bisa mendapatkan layanan informasi bimbingan dan konseling tidak hanya di sekolah saja. Selain itu, guru pembimbing siswa kelas ICT di beberapa sekolah juga merasa perlu adanya media online yang terhubung dengan jaringan internet agar komunikasi dengan siswa dapat dilakukan tidak hanya dilakukan di sekolah saja.

Kenapa Perlu Papan Bimbingan Online (PBO)

Perkembangan pendidikan di Negara-negara Asia Tenggara telah berkembang pesat. Pendidikan di Indonesia pun mau tak mau harus ikut berkembang agar sumber daya manusianya tidak kalah dengan negara-negara lain. Sejak jatuhnya rezim orde baru pada tahun 1998, Indonesia hampir setiap tahun mengalami perkembangan pada sistem pendidikan.

     Pergantian kepemimpinan saat itu juga menjadi sebuah tonggak awal perkembangan pendidikan di Indonesia, yaitu dengan adanya tuntutan anggaran pendidikan sebanyak 20 % dari Anggaran Pengeluaran Belanja Negara (APBN), sehingga terjadi pula perkembangan pada sistem pendidikan maupun pola-pola pembelajaran di Indonesia.

    Pergantian kepemimpinan di Departemen Pendidikan Nasional juga memunculkan beberapa perubahan dalam sistem pendidikan nasional. Salah satu perubahan itu adalah munculnya kurikulum baru, yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Mari Belajar Bersama

Ini adalah blog yang merupakan tips dan trik untuk mengembangkan Papan Bimbingan Online. Papan Bimbingan Online adalah produk skripsi Faiz Mudhokhi, alumni Program Studi Bimbingan dan Konseling, Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta.
Tunggu kehadiran blog ini, semoga bermanfaat untuk semua guru bimbingan dan konseling di Indonesia